Pronunciation – Bagaimanakah cara belajar pronunciation? Pada dasarnya, pronunciation adalah salah satu hal yang perlu kamu pelajari dalam bahasa Inggris.
Pronunciation berhubungan dengan teknik pelafalan. Memiliki pelafalan yang baik dan benar memang menjadi impian banyak orang.
Lalu, bagaimana teknik pronunciation yang baik dan apa sebenarnya pronunciation? Berikut beberapa hal yang perlu kamu ketahui tentang pronunciation.
Pengertian Pronunciation
Pronunciation adalah cara mengucapkan atau melafalkan suatu vocabulary dalam bahasa Inggris, Pronunciation berkaitan langsung dengan speaking.
Nah, setelah tahu pengertiannya, ketahui juga fungsinya di bawah ini.
Fungsi Pronunciation
Ketika kamu belajar pronunciation, maka kamu akan mendapatkan berbagai manfaat. Dengan mempelajari pronunciation, kamu dapat dengan mudah melakukan pelafalan khususnya dalam hal komunikasi.
Jika kamu tidak memiliki pronunciation yang baik, maka orang lain akan kesulitan untuk memahami apa yang akan kamu katakan.
Berbeda dengan bahasa Indonesia, ada beberapa kata dalam bahasa Inggris yang memiliki teknik pelafalan tertentu. Teknik pelafalan ini jika tidak diikuti dengan kaidah bahasa yang benar, maka bisa membuat salah persepsi dalam komunikasi bahasa Inggris.
Berikut ini cara meningkatkan pronunciation yang bisa kamu pelajari…
Cara Meningkatkan Pronunciation dalam Bahasa Inggris
Ketika kamu ingin meningkatkan kemampuan kamu dalam hal pronunciation, maka kamu harus belajar melalui berbagai metode yang efektif. Ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk meningkatkan skill pelafalanmu. Cara-cara tersebut antara lain:
1. Belajar Pengucapan dari Native Speaker
Hal pertama yang dapat kamu lakukan untuk meningkatkan pronunciationmu adalah melalui komunikasi langsung dengan native speaker.
Kamu dapat berbicara langsung dengan native speaker. Misalnya, ketika kamu memiliki kenalan yang berasal dari luar negeri, maka kamu dapat memulai percakapan dengan mereka.
Pertama mungkin kamu akan merasa kesulitan dan kekurangan kosakata. Namun jangan khawatir, karena hal itu akan berkurang seiring intensitas komunikasimu yang semakin banyak.
Mendengarkan secara langsung dari native speaker akan membuatmu dapat dengan mudah belajar pronunciation.
2. Belajar Pengucapan Melalui Kamus Elektronik
Ketika kamu ingin meningkatkan kemampuan pronunciation, kamu dapat memulainya dengan belajar pengucapan terlebih dahulu. Hal ini dikarenakan, pengucapan Bahasa Inggris dapat kamu pelajari dengan mudah dengan melalui kamus elektronik.
Kamu tinggal membaca katanya kemudian mendengarkan cara pengucapannya yang benar. Biasanya, kamus elektronik akan menyediakan cara pengucapan yang bisa kamu tiru ketika akan menulis suatu kata.
Kegiatan itu menjadi salah satu bagian yang akan memudahkanmu dalam belajar pronunciation.
3. Belajar Pengucapan Dari Youtube
Yup! Youtube merupakan salah satu sarana yang dapat kamu pilih untuk meningkatkan kemampuan dalam belajar pronunciation. Hal ini dikarenakan, youtube menyediakan banyak konten berbahasa Inggris.
Tidak hanya itu, pada beberapa bagian videonya sering diberi subtitle atau kata yang diucapkan dalam video. Kamu bisa memilih subtitle berbahasa Inggris kalau ingin belajar conversation.
Selain itu, Kamu hanya perlu mengetik cara mudah belajar pronunciation melalui Youtube dan akan mendapatkan list video yang rekomended.
Unsur- Unsur dalam Pronunciation
Ada beberapa unsur dalam pronunciation yang perlu kamu ketahui. Jika kamu ingin melafalkan suatu kata atau kalimat dengan baik, maka kamu harus mengetahui cara terbaik untuk melafalkan kata tersebut.
Ada beberapa unsur- unsur pronunciation yang perlu kamu ketahui seperti vowel, consonant, popsound, final sounds, syllables dan stresses. Berikut ini pengertiannya……
1. Vowels
Vowels merupakan suara vokal yang digunakan untuk mengucapkan suatu kata. Ada perbedaan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dalam menggunakan suara vokal. Pada bahasa Indonesia, suara vokal hanya mencakup a, i, u, e, dan o.
Sedangkan jumlah suara vokal dari bahasa Inggris terdapat 22 yang mana terbagi menjadi 3 jenis yaitu lax, tense, dan diphtong. Vowel sendiri dibagi menjadi 2, yakni;
-> Tense
Tense artinya tekan, kuat, dan juga memiliki bunyi yang lantang. Ketika belajar pronunciation, maka kamu harus memberikan tekanan yang kuat pada kata yang akan kamu gunakan.
-> Lax
Lax dideskripsikan sebagai suara vokal yang memiliki ciri khas lemah lembut.
Lax tidak diucapkan dengan bersuara secara lantang serta penuh penekanan.
->Diphtong
Diphtong sering kali disebut juga sebagai lengkungan suara. Akan tetapi, dalam kamus Oxford sendiri, diphtong lebih kepada gabungan dua suara vokal.
Gabungan suara vokal tersebut yang mengakibatkan glide atau suara yang melengkung ketika pengucapan. Ketika kamu menemukan gabungan vokal, maka kamu harus mengucapkannya secara melengkung.
Ketahui lebih lengkap tentang apa itu phonetic symbol
2. Consonants
Consonants atau konsonan merupakan huruf selain huruf vokal. Pada dasarnya, ketika kamu belajar mengenai pronunciation, maka kamu harus mengetahui jenis suara konsonan yang dibagi menjadi voice consonant dan unvoiced consonant.
-> Voice Consonant
Voice consonant merupakan pronunciation yang ketika diucapkan mampu menimbulkan getaran suara.
Misalnya, vision, mob, zoo, gig, jam, then, van. Akan tetapi, pada dasarnya, ada suara voice consonant yang tidak bisa diperbandingkan dengan unvoiced consonant yaitu like, man, nine, ring, red, yes, etc.
-> Unvoiced Consonant
Untuk unvoiced consonant, yaitu suara konsonan yang mana suara tersebut tidak menghasilkan getaran pada mulut. Hal ini membuktikan bahwa ketika kamu mengucapkan salah satu jenis pronunciation ini, keadaan bibir kamu, lidah, maupun keadaan tenggorokan kamu tidak mengalami getaran sama sekali. Misalnya adalah kata mop, kick, two, fan, church, etc.
3. Popsounds
Popsound disebut juga sebagai letupan suara. Untuk popsounds sendiri terbagi menjadi beberapa bagian seperti p, k , t, tf, b, g, dan d. Popsounds sendiri juga disebut dengan pantulan dikarenakan, ketika kamu membunyikannya, maka akan terjadi pantulan pada kata yang kamu ucapkan.
4. Final Sounds
Pada dasarnya, prononciation tidak dapat dipisahkan dengan final sound. Final sound merupakan sebuah bunyi akhir atau suara akhir ketika mengucapkan suatu kata. Ketika kamu mempelajari final sound, maka secara tidak langsung kamu akan mengetahui cara pelafalan baik panjang ataupun pendek.
Panjang pendek suatu kata yang ada pada final sounds ini juga sangat berkaitan dengan materi vowel dan konsonan. Kosakata tersebut dapat kamu baca secara panjang jika final soundnya adalah suara tense, diphtong, dan juga voiced consonants. Sedangkan, untuk suara pendeknya berupa lax dan unvoiced consonant.
Pronunciation adalah hal yang sangat penting. Dengan mempelajarinya, kamu dapat dengan mudah mengucapkan suatu kata ketika melakukan komunikasi dengan orang lain khususnya native speaker
