Di dalam bahasa Inggris, kalian pasti sering menemukan kata yang memiliki kemiripan tetapi mempunyai arti yang sangat berbeda. Hal ini sudah sangat umum dan wajar dalam bahasa apapun, bahkan pada Bahasa Indonesia sendiri mungkin kalian juga menemukan kasus tersebut. Kali ini kalian akan belajar tentang perbedaan may dan might dalam artikel ini. Tentu kadang sudah tak asing dengan kosakata may/might. Might sendiri merupakan bentuk lampau dai kata May. May dalam Bahasa Indonesia mempunyai arti bolehkah/ mungkinkah, namun dua kosakata tersebut mempunyai perbedaan yang harus kalian perhatikan sebelum menggunakannya dalam sebuah kalimat. May dan Might sendiri merupakan bagian dari kumpulan Modal Auxiliaries yang berfungsi menunjukkan aktivitas/ kegiatan yang mungkin akan terjadi.
Pengertian May dan Might
Sebelum kalian langsung menyimak contoh, akan lebih baik jika kalian memahami apa itu may/might yang sudah dijelaskan sekilas di paragraf atas. May/might merupakan salah satu jenis modal atau kata kerja bantu yang digunakan dalam Bahasa Inggris untuk mengungkapkan sebuah kemungkinan atau meminta izin kepada orang lain, seperti
- May I borrow your pen?
Bolehkah aku meminjam pulpenmu? Berfungsi untuk meminta izin.
- She may see you before she leaves.
Dia mungkin melihatmu sebelum dia berangkat. Berfungsi untuk menyatakan sebuah kemungkinan.
- The rain might have stopped
Hujannya mungkin sudah reda. Menunjukkan bahwa kata might merupakan bentuk lampau dari may.
Penggunaan May
a. Mengungkapkan sebuah kemungkinan
- He may not like it
Dia mungkin tidak menyukainya
- There may be some issues
Mungkin ada beberapa masalah
b. Meminta izin dengan sopan
- May I borrow your novel?
Bolehkan aku meminjam novelmu?
- How may I help you?
Bolehkan aku membantumu?
- May I go to toilet, sir?
Bolehkan saya izin ke toilet pak?
c. Memberi izin kepada orang lain
- That’s all for today, you may go
Cukup untuk hari ini, kamu bisa pulang
- I am very busy, you may go
Aku sedang sangat sibuk, kamu bisa pulang
d. Mengungkapkan sebuah harapan
- May God always bless us
Semoga Tuhan senantiasa memberkati kita semua
- May you have a better life
Semoga kamu mendapatkan kehidupan lebih baik
Penggunaan Might
a. Might bisa digunakan untuk sebuah pengandaian atau hipotesis
Kalian harus tahu jika may digunakan untuk membicarakan sebuah kemungkinan lebih besar untuk terjadi, sedangkan penggunaan might untuk sebuah kemungkinan yang mungkin tidak akan terjadi. Selain itu, might juga bisa digunakan dalam sebuah kalimat pengandaian dan hipotesis. Contoh:
- They may visit Bandung tonight
Mereka mungkin akan pergi ke Bandung malam ini. Kalimat ini menunjukkan sebuah kemungkinan besar.
- If I were you, I might go to Jakarta now
Jika aku adalah kamu, mungkin aku pergi ke Jakarta Sekarang. Kalimat tersebut menunjukkan kemungkinan yang tidak akan terjadi karena kata yang menunjukkan “If I were you”
b. Might digunakan untuk sebuah kalimat tidak langsung waktu lampau (past indirect speech)
- I may go to Aceh (present direct speech/ kalimat langsung)
Aku mungkin pergi ke Aceh
- He said, she might go to Aceh (past indirect speech/ kalimat tidak langsung lampau)
Dia berkata mungkin dia akan pergi ke Aceh
Nah, demikian informasi seputar perbedaan may dan might yang bisa kami sampaikan guys. Semoga bisa membantu kalian menghindari kesalahan apabila dihadapkan dengan kalimat yang berkaitan dengan penggunaan may/might ya.
Materi lain yang bisa juga kamu pelajari: Pengertian dan Penggunaan Linking Word dalam Bahasa Inggris.
3 Responses
Mantap 👍👍👍
Hallo kak corbyn
Terus ikuti artikel kami lainnya ya di kampunginggris.id 🙂
so helpful