Search

Rumus Grammar Yang Paling Sering Digunakan

Memahami rumus grammar yang seringkali digunakan dalam bahasa Inggris memang sangat penting dilakukan oleh pelajar pemula. Namun sebelum fokus pada rumus, kamu wajib tahu tentang dasar penulisan kalimat yang tepat dan benar. Sebuah kalimat yang tepat dan bagus itu pastinya dilengkapi dan ditandai dengan komponen penyusunan kalimat yang tepat pula.

rumus-grammar-yang-paling-sering-digunakan

Kursus Bahasa Inggris

Seperti misalnya penggunaan subjek, objek, tanda koma, dan juga komponen lainnya dalam sebuah kalimat. Meski penyusunan kalimatnya itu sama dengan bentuk bahasa Indonesia, namun dalam bahasa Inggris terdapat sedikit perbedaan. Seperti yang kita tahu perbedaan yang paling mencolok, yaitu penggunaan bentuk kata kerja yang terbilang banyak.

Apa sih Grammar itu?

Hal yang seringkali menjadi masalah ialah langsung lompat ke tahapan belajar grammar tanpa tahu apa sebenarnya pengertiannya. Hal ini nggak boleh kamu alami, karena faktanya nggak butuh waktu yang lama untuk hanya sekedar memahami pengertian dari grammar. Dalam pengertiannya, grammar merupakan aturan cara penulisan bahasa Inggris.

Maka, yang sering mengatakan bahwa Bahasa Inggris ini tidak ada aturan dasar penulisan yang benar itu salah. Mungkin, dalam hal speaking kamu bisa mengatur tata bahasa yang tidak sesuai atau tepat, namun tidak sama halnya dengan penulisan Bahasa Inggris. Untuk grammar, ada sebanyak enam belas yang tertulis di dalam aturan dasarnya.

Pembagian Umum Tenses Berdasarkan Waktu

Penjelasan rumus grammar dengan tujuan membuat kamu lebih mudah memahami keenam belas tenses sebagai berikut. Untuk present tense itu akan berkali-kali digunakan, seperti misalnya bentuk present continuous, present perfect, dan jenis present lainnya. Jika kamu menjumpai bentuk tenses yang ada present, maka pastinya akan menggunakan bentuk verb dasar yang sesuai dengan jenis tenses selanjutnya.

Untuk bentuk tenses kedua yaitu past tense, yang akan selalu menggunakan bentuk kata kerja past atau masa lalu. Misalnya, untuk kata kerja “go” bentuk verb 2nya adalah “went”. Sedangkan untuk bentuk tenses seperti past future, tinggal merubah bagian modal pada bentuk tenses future. Kata will berubah menjadi “would”.

Terakhir ada bentuk tenses future yang selalu membahas masa lalu, dimana bentuk tenses ini dikatakan yang paling mudah dari jenis lainnya. Karena adanya bentuk modal, kamu tidak harus merubah bentuk verb dasarnya. Seperti contoh penggunaan would, setelahnya pasti akan ada bentuk verb base atau dasar, kecuali ada tambahan to be “been” di depannya.

Jika ini terjadi, kamu harus tahu bahwa itu merupakan bentuk participle. Berikut ini akan dibahas jenis tenses yang paling sering muncul saja dalam penulisan dan juga pembicaraan atau speaking.

Simple Present Tense

Sebagian dari kita pasti sudah merasa sangat fasih dengan rumus grammar pada bagian ini, namun tidak boleh dianggap remeh. Kamu harus benar-benar memahami penggunaan present tenses ini untuk jenis kalimat aktif, pasif, dan juga question. Biasanya simple present tense menggunakan keterangan waktu berikut ini, always, usually, occasionally, rarely, seldom, dan juga often. Contoh:

  • She goes to school at every 7am in the early morning (+)
  • She doesn’t go to school at every 7am (-)
  • Does she go to scool at every 7am?

Rumus grammar dari bentuk ini ialah S+Vbase+es/s (untuk she, he, dan it), untuk bentuk kalimat negatif dan progessive tinggal mengikuti contoh dan bentuk subjectnya saja.

Present Continuous Tense

Rumus dari bentuk grammar ini ialah “S+to be+Verb-ing”. Bentuk dari tenses ini menjelaskan apa yang terjadi sekarang. Contoh kalimat yang bisa dibuatkan:

  • He is going to the market with me right now (+)
  • He isnt going to the market (-)
  • Is he going going to the market (?)

Present Perfect Tense

Bentuk tenses ini digunakan jika kamu ingin menyatakan yang pernah terjadi di waktu tertentu di waktu sekarang. Bentuk tenses ini biasa menggunakan as yet, so far, already, dan just now. Rumus grammar untuk jenis tenses ini ialah:

(+)S + Have/has + V3”

(-) “S + have/has + not + V3”

(?) “Have/has + S + V3

Contoh dari penggunaan tenses ini: Andrea has gone just now, I have written this letter so far.

Present Perfect Continuous Tense

Rumus grammar untuk tense ini yaitu

(+) “S + Have/Has + been + Verb Ing”

(-) “S + Have/Has + not + been + Verb Ing”

(?) “Have/Has + subject + been + verb ing + object ?”

Contoh kalimatnya yakni:

I have been doing this homework since last night

Maksud dari kalimat ini menjelaskan bahwa ia telah mengerjakan pekerjaan rumah ini kemarin di waktu sekarang dengan menjelaskan berapa lama ia mengerjakan. Biasanya tense ini menggunakan bentuk for, since, dan lainnya.

Simple Past Tense

Rumus untuk past tense ialah hanya “S + V2”, untuk menyatakan bahwa suatu hal sudah terjadi di masa lampau. Jangan lupa untuk menambahkan bentuk kata kerja past tense di kalimatnya. Berikut contoh past tense:

I wrote the letter to my best friend nicely yesterday morning.

Past Continuous Tense

Bentuk tense ini digunakan untuk menjelaskan kegiatan di masa lampu dalam jangka waktu tertentu. Bentuk rumus grammarnya ialah “S + was/were + Verb-Ing” dengan contoh sebagai berikut:

I was studying for two hours when you knocked the door.

Past Perfect Tense

Bentuk tense ini menjelaskan kejadian yang sudah terjadi di masa lalu dan sudah selesai. Rumusnya “S + Had + V3”, bentuk negatif dan pertanyaan bisa Anda ikuti seperti jenis tense di atas. Contoh kalimat bentuk kalimat:

They had been studied before you disturbed”.

Simple Future Tense

Bentuk tense sederhana ini digunakan untuk merencakan sesuatu hal di masa depan, rumusnya “S + Will + V1”. Contohnya sangat sederhana:

I will go to university tomorrow.

Future Perfect Tense dan Past Future Tense

Future Perfect Tense dibuat dengan rumus “S + Will + Have + V3” dengan menggunakan bentuk verb participle. Contohnya:

Rina will have gone to your house.

Sedangkan untuk past future tense rumus grammar tersebut hanya berupa

S + Would + V1”, yang hanya mengganti will menjadi would. Contoh kalimatnya ialah:

I would come to your party last night.

Future Perfect Continuous Tense dan Future Continuous Tense

Untuk memudahkan Anda dalam mengingat, maka disatukan penjelasan kedua bahasan ini. Pertama, untuk rumus future perfect continuous adalah “S + will + have/has been+Ving”. Contohnya bisa seperti:

(+) I will have been doing this homework

Sedangkan rumus adalah future continuous adalah “S + will + be + Ving” dengan contoh sebagai berikut:

(+) I will be studying tonight.

Past Perfect Continuous Tense

Past future continuous ingin menjelaskan kejadian yang sedang terjadi di masa lalu namun sudah selesai. Rumus grammar untuk bentuk tense ini adalah “S + had + been + Ving”, dengan penjelasan contoh sebagai berikut:

(+) I had been running from them for so long.

Itulah beberapa rumus gramatika, lebih tepatnya rumus tenses yang paling sering digunakan terutama dalam bentuk penulisan dan juga percakapan. Jadi, dengan memahami rumus tersebut, tentu akan memudahkanmu dalam berkomunikasi Bahasa Inggris. Perhatikan rumus grammar dan pahami penerapannya dalam berkomunikasi.

Eits, sebelum pergi ke halaman lain, coba cek dulu deh materi grammar yang wajib dipelajari tahun 2020!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Rasakan atmosfer belajar bahasa Inggris yang berbeda bareng ratusan siswa dari berbagai kota lainnya.

Ikuti Kami

Scroll to Top
close
Holiday Ceria